PENGARUH TERAPI KOMBINAS JUS BAYAM (AMANRANTHUS) DAN TOMAT (SOLANUN-LYCOPERCUM) TERHADAP KADAR HEMOGLOBIN IBU HAMIL ANEMIA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS CUBADAK TAHUN 2023
DOI:
https://doi.org/10.62527/jakia.1.2.18Keywords:
Jus bayam dan tomat, Kadar Hb Ibu Hamil, AnemiaAbstract
Anemia pada kehamilan merupakan salah satu masalah nasional karena mencerminkan nilai kesejahteraan sosial ekonomi masyarakat dan pengaruhnya sangat besar terhadap kualitas sumber daya manusia. Pada tahun 2018, prevalensi kejadian anemia pada ibu hamil di Indonesia sebesar 48,9% yang cenderung meningkat dari tahun 2015 yang sebesar 37,1. Angka kejadian anemia di Puskesmas Cubadak tahun 2022 sebanyak 14,4% atau sebanyak 36 orang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Kombinasi jus daun bayam (Amaranthus) dan Tomat (solanun-lycopersicum) Terhadap terhadap kadar hemoglobin ibu hamil anemia di wilayah kerja Puskesmas Cubadak Tahun 2023. Jenis Penelitian ini adalah pre eksperimen dengan desain one group pre test-posttes. Pengumpulan data dilakukan pada bulan September 2023 di Puskesmas Cubadak. Populasi penelitian ini adalah ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Cubadak tahun 2023 yang berumlah 52 orang dan sampel berjumlah 12 orang, dengan menggunakan teknik purposive sampling. Data dianalisis secara uni variat dan analisi bivariate dengan menggunakan Uji Paired t-test., hasil penelitian adalah rata-rata Hb ibu hamil anemia sebelum diberikan jus bayam (Amaranthus) dan Tomat (solanun-lycopersicum) terhadap kadar Hemoblobin ibu hamil dengan nilai p value 0,001 (<0,05). Kesimpulan terdapat pengaruh pemberian jus daun bayam (Amaranthus) dan Tomat (solanun-lycopersicum) terhadap kadar Hemoglobin ibu hamil anemia. Disarankan kepada petugas kesehatan untuk menganjurkan ibu hamil anemia untuk mengkonsumsi jus bayam (Amaranthus) dan Tomat (solanun-lycopersicum) sebagai upaya membantu meningkatkan hemoglobin ibu hamil anemia.